Responsive Ad Slot

Latest

Sports

Gossip

Covered

Antara Padepokan dan Istana

Posted on Senin, 31 Oktober 2016 Tidak ada komentar

Senin, 31 Oktober 2016





Akhirnya pada suatu masa, dimana sebuah PADEPOKAN yang terbuat dari batu bata, kayu jati, bambu dan genteng tanah liat lebih berwibawa daripada sebuah ISTANA peninggalan gubernur jendral Belanda. 
Akhirnya pada suatu masa, sebuah padepokan yang hanya dikelilingi oleh kuda, sapi dan kambing ettawa lebih memberikan rasa aman daripada sebuah Istana yang dikawal panser dan meriam baja. 
Akhirnya pada suatu masa... 
Rakyat tahu siapa pemimpin tempatnya menyandarkan asa.
Hazmi Srondol

Ahmad Dhani Remi Menjadi Kader Gerindra

Posted on Senin, 17 Oktober 2016 Tidak ada komentar

Senin, 17 Oktober 2016



Per 4 Oktober 2016, di DPC Partai Gerindra Kabupaten Bekasi, Ahmad Dhani Prasetyo resmi menjadi kader Partai Gerindra. Pemberian KTA dan penyematan baret Laskar Garuda oleh H. Heri Samsuri, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Bekasi.
Dalam orasi politik pertama Dhani, ia memaparkan perihal paradox yang terjadi di Kabupaten Bekasi. 
Dimana Kabupaten Bekasi yang termasuk lumbung pangan (padi) terbesar di Indonesia, namun sekaligus salah satu penerima raskin (beras miskin) terbesar di Indonesia. Kabek juga memiliki kampus termahal di Indonesia, namun angka buta huruf masih tinggi dan tidak memiliki kampus negeri (daerah). 
Selamat, mas. Tuntaskan Perjuangan, 
Salam Indonesia Raya!

Nusron Wahid Bukan Keluarga Besar Gusdur

Posted on Rabu, 12 Oktober 2016 Tidak ada komentar

Rabu, 12 Oktober 2016


Bunda Lily Wahid--adik kandung Gusdur pernah nelpon saya dan bilang "kalau ada yang ngaku-ngaku keluarga GusDur, suruh konfirmasi aku, Ndol!!!"
"Lha kae, Nusron Wahid gimana, bun?"
"Opo meneh kae, keluarga Gusdur soko endi? Mendingan koe, ndol. Bangga dengan nama pena sendiri, SRONDOL!"
"Ya injih tho, bun. Di Indonesia ini cuman dua nama yang diabadikan jadi jalan tol. Satu Bakrie Tol, kedua pintu tol Srondol"
Wakakakka

[Hazmi Srondol]

Al Quran Terjemahan Quraish Shihab Inkonsisten Terkait Ahok?

Posted on Senin, 10 Oktober 2016 Tidak ada komentar

Senin, 10 Oktober 2016




Saya agak bingung ketika mendapat link video Youtube perihal bahasan surah Al Maidah 51 oleh DR. Quraish Shihab yang kini mempertanyakan perihal arti kata "awliya".
Padahal, dari software Mushaff Al Madinah yang saya beli dari App Store Macbook beberapa tahun yang lalu, dimana ada puluhan terjemahan dari bahasa Arab ke berbagai bahasa didunia, termasuk ke bahasa Indonesia, dengan salah satu versi terjemahan dari Dr. Quraish Shihab sendiri-- Al Maidah 51 artinya: 
"Wahai orang-orang yang beriman, kalian tidak diperkenankan menjadikan orang-orang Yahudi dan Nasrani sebagai penolong yang kalian taati. Mereka itu sama saja dalam menentang kalian. Barangsiapa yang menjadikan mereka sebagai pemimpin, maka ia telah masuk ke dalam golongan mereka. Sesungguhnya Allah tidak akan memberi petunjuk kepada mereka yang menzalimi diri sendiri, dengan menjadikan orang-orang kafir sebagai penguasa"


Diterjemahan versi ini, siapa yg memilih mereka jadi pemimpin, maka kita masuk golongannya. Kalau milih Ahok masuk golongannya Ahok dong? Murtad dong? Bahkan kita diancam tidak akan mendapatkan petunjuk jika memilih pemimpin yang berbeda aqidah. 
E lha kok sekarang berbeda lagi. Jadi mana yang benar?
Ya sudah, mending memilih terjemahan versi Depag (Departemen Agama) saja yang konsisten. Aman...
Hazmi Srondol

Overdosis Pakai SEO, Muka Bersih Karena Ahok?

Posted on Senin, 03 Oktober 2016 Tidak ada komentar

Senin, 03 Oktober 2016



Semua kata "bersih karena ahok" menguasai search suggestion di Google.
Dari jakarta, dubai, tokyo, las vegas, kutub utara hingga gang dolly bersih karena ahok. 
Main SEO ya maen SEO mbok ya jangan overdosis gini dong... Kalah ntar superman. Hahhahhah




Nih ada yang pamer hasil kerja tim SEO nya. Suruh kita cek hasil "bersih karena"?

Dan benar kata dia, emang muncul muka bersih dan kinclong karena Ahox. 

Wah repot juga yah kalau calon gubernur malah ngiklanin obat jerawat gini?

http://news.liputan6.com/read/2616611/ahok-ketik-di-google-sungai-bersih-karena-foke-apa-hasilnya


[ Hazmi Srondol ]

Tata Cara Sholat Anies Baswedan Adalah Sunni, Bukan Syiah

Posted on Tidak ada komentar
Beberapa hari yang lalu, saya mendapatkan masukan informasi dari rekan-rekan sahabat pages FB ini perihal anak Anies Baswedan yang bersekolah di SD LAZUARDI. Sahabat-sahabat ini khawatir jika Anies Bswedan adalah penganut paham Syiah, paham yang berseberangan dengan paham sunni yang lazim dianut warga Indonesia dan penduduk Jakarta pada khususnya.
Begini rekan-rekan semua,
Untuk SD Lazuardi, sampai saat ini belum menemukan bukti kuat bahwa SD tersebut berpaham syiah. Bahkan pihak sekolah tersebut sudah membantah keras adanya tuduhan tersebut.
Sedangkan untuk mas Anies sendiri, alhamdulillah pada hari minggu (2/10/2016) di gedung DPP PKS, Jl. TB SImatupang Jakarta--Anies membantah dirinya adalah penganut paham Syiah sekaligus menolak dianggap pendukung JIL (Jaringan Islam Liberal). 
Untuk saya pribadi, sejak awal kenal saya memang tidak percaya mas Anies adalah penganut syiah. 
Selain dari garis keturunannya, yaitu alm. Abdullah Baswedan, tokoh BPUPKI pada awal era kemerdekaan yang mempelopori dan mengajak warga keturunan arab untuk mennganut azas IUS SOLI, yaitu azas "DI MANA SAYA LAHIR, DI SITULAH TANAH AIRKU", juga merupakan tokoh Masyumi yang bermadzab sunni juga. 



Namun ada hal teknis lainnya yang lebih penting. Hal ini adalah berdasarkan pengamatan saya atas tata cara sholat mas Anies yang SUNNI. Tidak terlihat satupun indikasi memakai tata cara sholat ala Syiah.
Contohnya saat usai takbiratulihram, Anies Baswedan mensedekapkan tangannya. Bukan melepaskan tangan sejajar samping kanan kiri badan. 
Kemudian posisi tahiyat akhir juga menduduki salah satu kaki dan menegakkan kaki kanannya. Ini pun jelas cara sholat sesuai tuntunan Rasulullah.
Untuk lebih jelasnya, perbedaaan tata cara sholat ala Syiah ada di link panduan mereka sbb:
Kurang lebih itulah tanggapan saya, untuk detail lainnya akan kita bahas pada status selanjutnya.
Salam,
Hazmi Srondol
Don't Miss