Responsive Ad Slot

Latest

Sports

Gossip

Covered

Klik'nClean Mendobrak Bisnis Cleaning Service Online di Indonesia

Senin, 23 Januari 2017

Pagi-pagi sekali, saya dan mas Indra Hutapea yang juga admin BRid (Blogger Reporter Indonesia) sampai di sekretariat yang berada di Wisma RIAT, Cawang, Jakarta. Bukan tanpa sebab kami datang tergesa. Hari sabtu, hari libur week end  ini memang kami ada janji dengan salah satu usaha jasa Cleaning Service Online di Indonesia. Namanya Klik'nClean. 

Sebenarnya perasaan kami campur aduk. Antara penasaran dan was-was. Harap maklum, minggu depannya adalah hari pelaksanaan event Inhouse Training komunitas kami yang pertama di tahun 2017 ini. Banyak hal kami persiapkan. Dari backdrop, spanduk, infocus, sound system hingga makanan. Hanya saja, kami belum sempat membersihkan secara total sekretariat kami ini. 

Apalagi, baru beberapa hari ini, oleh Yayasan RIAT (Rumah Indar Atmanto) baru melakukan perbaikan kecil wisma ini. Waduh, pasti sedikit berantakan didalamnya dan apakah cleanernya mampu membersihkannya dengan baik dan cepat?

Sambil menunggu waktu, saya dan mas Indra mencoba mengecek sekeliling sekretariat sambil mempersiapkan kamera untuk mendokumentasikan cara kerja jasa kebersihan online ini. Kebetulan, walau sering melihat aksi para cleaner di kantor-kantor, mall atau hotel--jujur saja, ini pengalaman pertama kali melihat aksi jasa kebersihan seperti ini diluar jenis gedung-gedung tersebut. 
Ba'da dhuhur, akhirnya crew cleaner dari Klik'nClean-pun datang. Lebih cepat dari janji semula yang dijadwalkan pada pukul 14.00 WIB. Jujur saja, saya surprise dengan kehadiran dua cleaner ini. Dan di artikel ini, saya coba berikan beberapa poin penilaian pribadi terhadap jasa ini:

CLEANER CREW

Kesan pertama dan mendalam tentu dimulai saat bertemu dengan mas Fahmi dan mas Aang ini. Mereka datang dengan seragam serupa, lengkap dengan ID cardnya. Begitu sopan namun terlihat profesional dan berpengalaman. Saat pertama bertemu langsung mengucapkan greeting dan tangan kanan disedekapkan ke dada. Etika kerja seperti ini pun membuat saya menjadi penasaran. Lebih tepatnya: kepo!

Apakah ini sikap personal atau memang aturan kerja mereka? Dari hasil ngobrol-ngobrol, ternyata memang itu SOP (Standard Operational Procedur)-nya. 

"Wah, ini mah level pelayanan ala hoteng bintang 4 atau 5", kata saya yang sebenarnya bercanda. 

Namun, becandaan saya ini malah dijawab penjelasan memang begitulah konsep bisnis mereka. Memberikan jasa cleaning service setara hotel bintang lima kepada pelagganya di rumah atau kantornya. Waaah. 

Sempat iseng juga saya menanyakan, "Bagaimana prosedur lamaran kerjanya,mas?". 

Jawaban cleaner ini pun kembali mengejutkan saya. Ternyata prosedur penerimaannya termasuk sulit. Selaian test IQ dan akademik, juga terdapat test kecakapan dan pengalaman. Konon, banyak yang gagal dalam tes ini karena perusahaan jasa ini mempunyai standard penerimaan yang tinggi. rata-rata, cleanernya memang jebolan dari crew hotel berbintang 4 atau 5. Panteeees. 

Hanya saja, saya heran--kenapa sesulit itu sistem penerimaaanya? Dari penjelasan mas Fahmi, ada perbedaan bisnis antara Klik'nClean dengan jasa serupa yang sudah dahulu ada. Perbedaan paling nyata adalah status karyawannya. DI Klick'nClean, crew cleaner adalah karyawan tetap. Jadi, ada sedikit atau banyak order pekerjaan perhari--gaji mereka tetap sama. 

Sedangkan kompetitornya lebih mirip jasa ojek online dimana cleaner-nya bukan karywan dan memakai sistem komisi. Jadi saya bisa simpulkan, dengan konsep ini--standar kerja dari Klik N Clean akan sama. Siapa pun cleanernya. Walah, ini mah sudah serasa tinggal di Amrik atau Eropa saja. Hahaha...

ALAT & CAIRAN TREATMENT

Saya perhatikan, cleaner membawa tas ransel besar saat datang ke sekretariat BRID ini. Saya coba intip dan perhatikan. Ada sapu/pel bergagang alumunium, vacuum cleaner, lap dan yang paling megejutkan adalah cairan semprotan kebersihannya. Ada aneka ragam. Saya tidak hapal satu persatu, yang sempat saya ingat adalah Easy Dab dan Forcemax. Hanya saja, dari informasi mas cleaner--semua cairan adalah produk Johnson&Johnson. Cairan ini sudah menjadi standard mereka. 
Bahkan saat mencuci piring dan gelas, mereka memakai merk Sunlight. Baru ngeh cairan yang sering dipakai istri dirumah juga produksi J&J. Norak. Pantas sehabis dibersihkan, bau sekretariat seperti bau khas hotel. Hahaha. Gaya, yah? 

Oh ya, soal gagang pel yang terbuat dari alumunium ini sudah saya buktikan keasliannya. Soalnya, saat merekam video, saya sempat kepentok gagang sapunya karena saya terlalu pecicilan--tak mau kehilangan moment. Bisa dicek di video VLOG nya. Hihihi.



AREA & POLA KERJA

Sebenarnya, konsep tarif jasanya dibagi dua: general cleaning dan deep cleaning

Untuk general cleaning, tarif nya dihitung 49 ribu/jam dengan minimal order dua jam. Untuk deep cleaning, mohon maaf saya lupa menanyakan tarifnya, rekan-rekan bisa tanya ke CS nya di nomer WA: 08158525888. Nomer ini juga tertulis kok di situs resminya www.kliknclean.com

Biasanya, dua jam kerja setidaknya sudah bisa membersihkan 3 kamar seukuran apartemen. Sedangkan kali ini, dua pekerjaan general cleaning dan deep cleaning dilakukan lebih dari dua jam dengan tarif khusus alias diganti review di blog dan youtube. 

Iya dong, apa nggak babak belur dan jebol kas komunitas untuk biaya membersihkan sekretariat yang terdiri dari dua lantai dengan luas lantai sekitar 400 M persegi di lantai bawah dan 350 M persegi di lantai atas. Hahaha. Ini namanya simbiosis mutualisme loh. Namanya juga nyobanin jasa, semoga paket gratisannya bisa berlanjut #Eh. :p 
Nah, dengan bangunan dua lantai ini, ternyata pola kerjanya juga ada. Pertama cek lokasi, kemudian setelah dicek, pekerjaan dimulai dari lantai atas dan bergerak searah jarum jam. Masuk kedalam ruangan dan toilet pun juga bergerak searah jarum jam. Pintu-pintu kusam di semprot dengan cairan khusus. bahkan tembok yang terdapat coretan dan bekas tetesan air AC pun bisa dibersihkan. 

Agak lama saat membersihkan kran-kran dan peralatan yang terbuat dari bahan besi chrome. Ada beberapa fase. Pekerjaan ini masuk ke jenis deep cleaning. Walah, manteb banget kerjanya. Semua kran jadi kinclong seperti baru. Itu pun saya mendapat bonus masukan untuk merawat bahan chrome ini. Disarankan, usai terkena cairan baik air atau sabun, segera di lap agar tidak menimbulkan bekas kerak. Oooh, paham sekarang.

SISTEM ORDER & ADMINISTRASI 

Untuk yang tertarik dan membutuhkan jasa ini, ada berbagai cara untuk melakukan pemesanannya. Cara paling mudah adalah mengirimkan request melalui nomer WA 08158525888. Cara yang lain adalah order melalui aplikasi Klik'nClean yang sudah tersedia di Google Play atau Apple AppStore. Nah tinggal download dan registrasi untuk request selanjutnya. 


Setelah order, nanti crew cleaner akan datang di tempat yang dipesan dan membawa sejenis SPK (Surat Perintah Kerja). Setelah selesai survey, pembersihan dan cross cek ulang. Jika ada komplain, akan segera dikerjakan saat itu juga. Kemudian kita tinggal menandatangani form SPK tersebut, lengkap dengan skor penilaian kerjanya. kalau saya, saya beri skor 5 dari 5. 

Sedangkan cara pembayarannya bisa menitipkan langsung ke cleanernya atau membayar melalui kartu debit/kredit. 

TENTANG PERUSAHAAN

Nah, semakin menarik ketika akhirnya Venna--Community Builder dari Klik'nClean akhirnya turut menyusul ke sekretariat BRid. Kebetulan, saya ada pertanyaan mengenai perusahaan jasa ini. 

Venna, Community Builder Klik'nClean
Dari penjelasan Venna, dapat saya simpulkan bahwa perusahaan ini adalah diversifikasi dari perusahaan CareFAST yang bergerak memang spesialisasi di bidang kebersihan ini. Selama ini, CareFAST hanya melayani perusahaan-perusahaan atau hotel-hotel besar. Sejak oktober 2016, mereka memutuskan menyediakan layanan berbasis online ini. 

Cita-citanya sungguh menarik, dengan adanya Klik'nClean ini--diharapkan masyarakat non hotel seperti apartemen, kos atau kantor skala ruko/kecil juga bisa mendapatkan dan merasakan layanan cleaning service setara hotel bintang lima. Kami sudah membuktikan hasilnya. Luar biasa, memang.

Hal yang sebenarnya sudah jamak di luar negeri, namun di Indonesia, baru beberapa bulan terakhir ini saja mulai muncul budaya bisnis seperti ini. Itu pun, untuk sementara cakupan layanannya masih di Jakarta. Untuk kota-kota lainnya, saya rasa hanya masalah waktu saja untuk mendapatkan layanan serupa.

Salam,

Hazmi Srondol

Tidak ada komentar

Don't Miss