Responsive Ad Slot

Latest

Sports

Gossip

Covered

Tak Hanya Prabowo, Rasulullah & Sahabat Nabi Dulu Juga Orang Kaya yang Peduli Orang Miskin

Selasa, 03 Maret 2015



Ada yang menarik ketika saya menonton ulang video rekaman acara "Economic Chalange" MetroTV antara Prabowo Subianto dengan Suryo Pratomo tahun 2009. Saat itu, Prabowo menjawab kritikan soal "kekayaan" beliau yang tampak tidak sinkron dengan konsep ekonomi kerakyatan yang berbasis PETANI.

Dituduh pula, orang kaya tidak mungkin paham dan mengerti kehidupan orang miskin. Namun, apakah memang "orang kaya" tidak berhak membela orang miskin?

Begini saudara-saudara, yang ketiga adalah bahwa kekayaan Prabowo diraih dengan cara jujur dan HALAL serta dilaporkan ke negara (KPK). Yang kedua adalah bahwa Prabowo paham seluk beluk ekonomi, bahkan sejak kecil sudah belajar langsung dengan Begawan Ekonomi yang sekaligus ayahdanya sendiri semenjak kecil. Dan bukan hal yang mengagetkan ketika usai pensiun dari tentara dan 11 tahun menjadi pedagang akhirnya mempunyai "asset" trilyunan.

Dan paling utama dan pertama, berkaca pada Muhammad Rasulullah, pada usia 25 tahun juga sudah mempunyai asset mencapai trilyunan rupiah hasil berdagangnya semenjak usia 12 tahun. Bahkan saat melamar Khadijah--mas kawinnya adalah 25 ekor unta atau setara 200 jutaan rupiah. Belum termasuk biaya walimah dan lain sebagainya. Hal ini bisa di cek di buku "Muhammad: As Trader" (Muhammad sebagai seorang pedagang) karya Prof. Aflazul Rahman Bandingkan dengan mas kawin orang kaya zaman sekarang? Saya saja hanya 10 gram emas dan seperangkat alat sholat. Hahaha.

Dan ketika masuk usia 40 tahunan, saat beliau mendapat tugas sebagai rasul. Bisnisnya semakin meningkat pesat dengan kolaborasi investasi dari istrinya. Dana inilah yang digunakan untuk biaya dakwahnya hingga habis...bis...bis..biiis!

Bahkan sahabat-sahabat rasul lainnya pun juga seorang "milyader/trilyuner". Dikutip dari buku "Tarikh al-Islam" atau "Sayr A’lam al-Nubala`" karya Dr. Yusuf ibn Ahmad al-Qasim--tercatat asset para sahabat nabi yang lain sebagai berikut:

SAHABAT Utsman ibn ‘Affan (47 SH – 35 H / 577 – 656 M) 1. Tarikah 1 (tunai) : 30 juta Dirham 2. Tarikah 2 (tunai) : 150.000 Dinar 3. Sedekah : 200.000 Dinar 4. Unta : 1000 ekor Jika dirupiahkan 1. Tarikah 1 (tunai) : 1.845.690.000.000 2. Tarikah 2 (tunai) : 291.219.750.000 3. Sedekah : 388.293.000.000 4. Unta : 7.740.000.000 Jumlah: 2.532.942.750.000 (Dua Triliun, Lima Ratus Tiga Puluh Dua Milyar, Sembilan Ratus Empat

SAHABAT Az-Zubayr ibn al-‘Awwam (28 SH -36 H / 594 - 656 M) Total tarikah (termasuk wasiat) adalah = 38.400.000 Dirham + 19.200.000 Dirham = 57.600.000 Dirham atau jika dirupiahkan- setara dengan 3.543.724.800.000 (Tiga Triliun, Lima Ratus Empat Puluh TigaMilyar, Tujuh Ratus Dua puluh Empat Juta, Delapan Ratus Ribu Rupiah).

SAHABAT ‘Abdurrahman ibn ‘Awf (44 SH - 32H / 580 - 652 M) 100.000 dinar x 4 (orang istri) x 8 (ashl al-mas`alah) = 3.200.000 Dinar. Jika dirupiahkan maka nilai tersebut setara dengan 6.212.688.000.000 (Enam Triliun,Dua Ratus Dua Belas Milyar, Enam Ratus Delapan Puluh Delapan Juta Rupiah).

SAHABAT Thalhah ibn ‘Ubaydillah ( ≈ 26 SH - 36 H / 598 - 656 M) 1. Tarikah 1 (tunai) : 2.200.000 Dirham 2. Tarikah 2 (tunai) : 200.000 Dinar 3. Sedekah 1 (tanah) : 300.000 Dirham (belum dapat verifikasinya) Jika dirupiahkan 1. Tarikah 1 (tunai) : 135.350.600.000 2. Tarikah 2 (tunai) : 388.293.000.000 3. Sedekah 1 (tanah) : 18.456.900.000 Jumlah: 542.100.500.000 (Lima Ratus Empat Puluh Dua Milyar, Seratus Juta, Lima RatusRibu Rupiah)

SAHABAT Sa’d ibn Abi Waqqash (23 SH - 55 H / 600 - 675 M) Nilai tarikah atau harta warisnya -seperti dikutip oleh Ibn Katsir- sebesar 250.000 Dirham (al-Bidayah wa an-Nihayah, Juz 8, hal. 84). Jika dirupiahkan, nilai ini setara dengan 15.380.750.000 (Lima Belas Milyar, Tiga Ratus Delapan Puluh juta, Tujuh Ratus Lima Puluh Ribu Rupiah).

Standar nilai tukar yang digunakan dalam tulisan ini : • Harga beli Dinar (4,25 gram emas murni), 27 April 2013 di geraidinar.com : Rp. 1.941.465 • Harga beli Dirham (4,25 gram perak murni), 27 April 2013 di geraidinar.com : Rp. 61.523. • Harga unta 3000 riyal per ekor (harga unta di pasar Ukaz tahun 2011 berkisar antara 1.800 Riyal hingga 4.000 Riyal, tergantung usia unta. Namun, yang sesuai dengan diyat adalah 3.000 Riyal dengan usia 3 tahun). 1 riyal (beli) = Rp. 2.580 (27 April 2013 – vip.co.id). Asumsi “santai” 1 ekor unta = 3000 riyal Saudi x 2.580 = Rp. 7.740.000,-

sumber: http://alpontren.com/index.php?mact=News%2Ccntnt01%2Cprint%2C0&cntnt01articleid=65&cntnt01showtemplate=false&cntnt01returnid=15

====

Nah, Rasulullah dan Sahabat sendiri dulu juga orang kaya dan paham kehidupan orang miskin. Moso Prabowo tidak boleh kaya, toh kekayaan dan ilmu ekonominya juga ujung-ujungnya untuk jalan 'dakwah' menuju kembalinya negara kita menjadi "Indonesia Raya" sesuai cita-cita para pendiri bangsa.

Setuju?

[embed]https://www.youtube.com/watch?v=Nqy2bhyNVBQ[/embed]

Penulis,

Follow: @hazmiSRONDOL

 

Tidak ada komentar

Don't Miss